RADAR-BARRU.COM--Pemerintah Desa Nepo, mengelar kegiatan tudang sipulung, di Aula Baruga Sayang kantor Desa Nepo, yang difasilitasi pemateri dari Akademisi Universitas Hasanuddin Prof. Dr. Ir. Amir Yassi, M.Si.

Kegiatan ini di inisiasi oleh pemerintah Desa Nepo untuk meningkatkan optimalisasi Lahan pertanian dari IP200 menuju IP300 dengan Varietas Padi tertentu.

Kepala Desa Nepo Muhammad Toaha yang dihubungi melalui telepon, pada Jumat (10/05/2025) mengatakan ini di iringi penelitian mahasiswa Fakultas pertanian Unhas yang didampingi langsung oleh Prof. Amir untuk menunjukkan varietas yang cocok IP300 dengan lahan di Desa Nepo. 

Nepo sangat potensial karna Lahan yang kita punya sekitar 700 hektar bisa kita manfaatkan dari IP200 menjadi IP300. Potensi ini harus menjadi perhatian bagi pemerintah Desa Nepo dan Kabupaten Barru dalam mendukung program swasembada pangan Nasional.

"Harapan saya bisa melaksanakan program pertanaman padi dari IP200 menjadi IP300 sehingga petani bisa meningkatkan produksi dan tentu pendapatan yang lebih besar." kata Muhammad Toaha. 

Sehingga pertanaman kedepan bisa lebih meningkat hasilnya dan program Bupati Barru dalam mewujudkan petani sejahtera lebih cepat dapat terlaksana.

"Potensi ini harus menjadi perhatian bagi pemerintah Desa Nepo dan Kabupaten Barru dalam mendukung program swasembada pangan Nasional." kata Muhammad Toaha kepada wartawan. 

Turut hadir Kadis pertanian Ir. Ahmad mewakili Bupati Barru A. Ina Kartikasari S.H, M.Si untuk menyampaikan sambutan sekaligus menyampaikan arahan kepada petani untuk mengikuti program swasembada pangan yang di perintahkan Presidan RI Prabowo Subianto melalui menteri Pertanian. Optimalisasi lahan di Kab Barru sangat penting karena lahan semakin berkurang sementara kebutuhan pangan semakin meningkat.

Kegiatan Tudang sipulung ini juga di hadiri ketua KTNA Sulsel, Camat Mallusetasi, Danramil 1405-05 Mallusetasi, Kepala BPP Kec Mallusetasi serta semua tamu undangan kelompok tani se Kec. Mallusetasi dan Soppengriaja. (*)